Nganjuk – Proses pembangunan jembatan Kelutan penghubung Nganjuk – Kediri sudah mencapai tahap finishing. Bupati Nganjuk memastikan, pada pertengahan bulan ini jembatan tersebut akan diresmikan oleh Gubernur Jawa Timur. Pengusaha perahu tambang yang terdapak pembangunan jembatan ini, disarankan beralih profesi ke UMKM.
Pembangunan jembatan yang rencana akan diresmikan pada 20 Pebruari tahun ini berdampak pada pengusaha perahu penyebrangan. Hal ini membuat sejumlah pengusaha perahu menuntut ganti rugi terhadap mereka yang kehilangan mata pencahariaannya. ”Kami meminta kompensasi karena kami akan kehilangan pekerjaan kami satu-satunya,” ungkap Moh Asadudin Ketua Pengusaha Perahu, Senin (08/02).
Lebih jauh Asadudin menjelaskan, tuntutan pembayaran kompensasi hang harus dipenuhi Pemerintah Kabupaten Nganjuk yakni, pengusaha perahu menuntut Rp.100 juta per perahu, pekerja menuntut kompensasi sebesar Rp. 20 juta, sedangkan ganti rugi harga perahu Rp.30-70 juta per unit. “Kami menuntut sebesar itu karena dalam satu unit perahu penghasilan kami tidak kurang dari Rp.1 juta satu hari,” jelasnya.
Sementara Taufiqurrahman dalam lawatannya meninjau langsung jembatan tersebut bersama istrinya Ita Taufiqqurohman menjelaskan, jika jembatan penghubung Papar Kabupaten Kediri dengan Kabupaten Nganjuk ini akan segera diresmikan langsung oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo.
“Rencananya tanggal 20 ini jembatan Kelutan akan di resmikan pak de Karwo,” ungkap Bupati dua periode ini setelah melakukan senam pagi di Jembatan Kelutan.
Menanggapi tuntutan warga Kelutan ini, Taufiqurrahman mengatakan, pihaknya akan akan mengusahakan memenuhi tuntutan tersebut. Bupati Nganjuk ini mengaku akan memberikan jalan keluar yang menguntungkan bagi masyarakat Kabupaten Nganjuk. “Saya harap para pengusaha perahu penyebarangan ini membuat kelompok usaha seperti UMKM. Nantikan bisa dibantu sama Pemerintah sebagai ganti usaha mereka,” ujarnya
Taufiqurrahman menambahkan, tujuan dari pembangunan jembatan ini demi masyarakat. Dimana, Taufiqurrahman berharap, dengan jembatan Kelutan yang sudah bisa digunakan tarap perekonomian masyarakat Kabupaten Nganjuk bisa terangkat. “Meskipun masih ada pro kontra. Yang pasti tujuan kami untuk kejayaan warga Nganjuk,” terang Bupati Nganjuk.
Di sampingitu pemerintah daerah setelah peresmian jembatan kelutan ini, akan membuat carfriday setiap hari minggu, yang bertujuan agar warga kelutan sekitarnya bisa menikmati keindahan dan kemegahan jembatan kelutan.(Adv/Jati)
Sumber : Adakitanews
0 Response to "Jembatan Kelutan Akan Diresmikan, Bupati Nganjuk Sarankan Pengusaha Perahu Beralih ke UMKM"
Post a Comment