Selain BPBD, TNI, dan Polri, ribuan pelajar yang tergabung dalam Forum Peduli Bencana Alam Kabupaten Nganjuk turut serta mengikuti latihan gabungan tersebut. Agus Irianto Kepala Bidang (Kabid) Penangulanan Bencana Alam BPBD Kabupaten Nganjuk mengaku sengaja memilih lebah Kendeng sebagai tempat latihan.
“Tempat ini sangat representatif, karena mempunyai aliran sungai yang menghubungkan waduk kali bening sehingga sangat mendukung untuk melakukan latihan SAR Air,” jelasnya
Agus Irianto menjelaskan, latihan gabungan ini merupakan salah satu langkah dari Pemerintah Kabupaten Nganjuk guna menumbuhkan rasa tanggap bencana alam. Bencana yang sering melanda daerah Nganjuk yaitu banjir yang bisa setiap waktu datang.
“Disini para pelajar dan relawan Penanggulangan Bencana diberikan pelatihan tentang bagaimana cara menanggulangi dan menyelamatkan para korban banjir. Kami menggunakan perahu karet dan peralatan penyelamatan bencana banjir lainnya,” jelas Agus Irianto
Sementara Nairul Sadiqi Nasikah salah satu peserta yang mengikuti latihan gabungan, mengaku sangat senang mengikuti latihan gabungan penanganan bencana banjir. Nairul senang karena selain mempererat hubungan antar siswa juga menambag ilmu tentang penanganan banjir.
“Senang sekali mas, saya dan teman-teman bisa belajar bareng dan tahu apa yang nanti kita lakukan jika bencana banjir datang,” ujar Nairul
selain melakukan latihan gabungan kebencanan, mereka juga melakukan bhakti sosial kepada warga sekitar dan melakukan aksi penanaman sepuluh ribu pohon untuk menjaga ekosistem di kawasan wisata Lembah Kendeng.(Adv/Jati)
0 Response to "BPBD Nganjuk Latihan Gabungan di Lembah Kendeng"
Post a Comment